Teh adalah salah satu minuman favorit masyarakat Indonesia pada umumnya. Apakah kalian tahu banyak bangsa yang mendeklarasikan diri sebagai bangsa peminum teh?. Kita adalah salah satunya. Dimana kita dapat menghasilkan teh di bumi Indonesia ini. Kita meminum teh kapan saja, dimana saja serta sebagai pendamping makanan apa saja. Ada kebiasaan unik juga yang terjadi pada masyarakat Indonesia. Jika diberi pilihan untuk mengganti minuman soda dengan minuman soda merek lain dan minuman teh. Biasanya kita lebih memilih minuman teh tersebut. Hehehe X3.
Bagaimana dengan green tea atau dalam bahasa Indonesianya teh hijau?. Green Tea merupakan minuman populer sekarang ini dikarenakan rasanya yang nikmat serta khasiatnya yang banyak. Tapi tahu kah kalian bahwa green tea berasal dari daratan cina?. Green Tea (Hanzi :绿茶 Hanzi Tradisional: 綠茶 pinyin:Lǜ chá) adalah nama teh yang dibuat dari daun tanaman teh (Camellia sinensis) yang dipetik dan mengalami proses pemanasan untuk mencegah oksidasi atau bisa juga berarti minuman yang dihasilkan dari menyeduh teh tersebut.
Namun kita lebih lebih banyak mengenal Green Tea dari Jepang. Dimana memang Jepang memiliki budaya meminum teh serta menghasilkan makanan dan minuman yang terbuat dari daun teh. Salah satu yang terkenal yaitu pengunaan bubuk teh hijau sebagai bahan dasar pembuatan makanan serta minuman tersebut. Rasa bubuk teh hijau tersebut pahit namun memiliki aroma yang kuat dan menyenangkan. Aroma green tea Jepang dapat membuat refresing serta nyaman. Selain di Cina dan Jepang, green tea juga populer di timur tengah, asia tenggara serta semakin dikenal juga di negara barat yang dulunya merupakan peminum teh hitam.
Teh Jepang atau biasa disebut nihoncha (日本茶)memiliki bermacam-macam jenis maupun harga yang bergantung pada kualitas serta bagian mana dari tanaman tersebut yang digunakan untuk membuat teh. Jenis-jenis nihoncha pada umumnya, yaitu:
1.Gyokuro: Teh terpilih dari daun teh kelas atas yang disebut Tencha. Teh dinamakan Gyokuro karena warna hijau pucat yang keluar dari daun teh. Daun dilindungi dari terpaan sinar matahari sehingga mempunyai aroma yang sangat harum.
2. Matcha: Teh hijau berkualitas tinggi yang digiling menjadi bubuk teh dan dipakai untuk upacara minum teh. Matcha mempunyai aroma yang harum sehingga digunakan sebagai perasa untuk es krim rasa teh hijau, berbagai jenis kue tradisional Jepang (wagashi), dan berbagai permen dan coklat.
3. Sencha: Teh hijau yang biasa diminum sehari-hari, dibuat dari daun yang dibiarkan terpapar sinar matahari.
4. Genmaich: Teh jenis bancha dengan campuran butiran beras yang belum disosoh (genmai) yang dibuat menjadi berondong. Teh mempunyai aroma wangi butiran beras yang setengah gosong.
5. Kabusechi: Teh jenis sencha yang daunnya dilindungi untuk beberapa lama dari terpaan sinar matahari sebelum dipanen. Aroma teh kabusecha sedikit lebih lembut dibandingkan dengan teh sencha.
6. Bancha: Teh kasar yang dibuat dari panenan yang kedua kali antara musim panas dan musim gugur. Daun teh untuk teh bancha biasanya lebih besar dari daun teh sencha dan aromanya tidak begitu harum.
7. Houjicha: Teh yang digongseng di atas penggorengan atau di dalam oven.
8. Kukicha: Teh berkualitas rendah dari daun teh bercampur tangkai daun teh.
Referensi:
http://id.wikipedia.org/wiki/Teh_hijau
http://greenteachlorophyl.com/?p=90
Bagaimana dengan green tea atau dalam bahasa Indonesianya teh hijau?. Green Tea merupakan minuman populer sekarang ini dikarenakan rasanya yang nikmat serta khasiatnya yang banyak. Tapi tahu kah kalian bahwa green tea berasal dari daratan cina?. Green Tea (Hanzi :绿茶 Hanzi Tradisional: 綠茶 pinyin:Lǜ chá) adalah nama teh yang dibuat dari daun tanaman teh (Camellia sinensis) yang dipetik dan mengalami proses pemanasan untuk mencegah oksidasi atau bisa juga berarti minuman yang dihasilkan dari menyeduh teh tersebut.
Namun kita lebih lebih banyak mengenal Green Tea dari Jepang. Dimana memang Jepang memiliki budaya meminum teh serta menghasilkan makanan dan minuman yang terbuat dari daun teh. Salah satu yang terkenal yaitu pengunaan bubuk teh hijau sebagai bahan dasar pembuatan makanan serta minuman tersebut. Rasa bubuk teh hijau tersebut pahit namun memiliki aroma yang kuat dan menyenangkan. Aroma green tea Jepang dapat membuat refresing serta nyaman. Selain di Cina dan Jepang, green tea juga populer di timur tengah, asia tenggara serta semakin dikenal juga di negara barat yang dulunya merupakan peminum teh hitam.
Teh Jepang atau biasa disebut nihoncha (日本茶)memiliki bermacam-macam jenis maupun harga yang bergantung pada kualitas serta bagian mana dari tanaman tersebut yang digunakan untuk membuat teh. Jenis-jenis nihoncha pada umumnya, yaitu:
1.Gyokuro: Teh terpilih dari daun teh kelas atas yang disebut Tencha. Teh dinamakan Gyokuro karena warna hijau pucat yang keluar dari daun teh. Daun dilindungi dari terpaan sinar matahari sehingga mempunyai aroma yang sangat harum.
Setelah mengetahui berbagai macam dari jenis teh jepang bagaimana kalau kita menilik kandungan atau khasiat yang dari green tea pada umumnya ;D. Tersebutlah manfaat tersebut... loh XD. Pokoknya manfaat yang dapat kita peroleh dari green tea, yaitu:
1. Green tea adalah anti oksidan yang SUPER X3
Anti oksidan adalah zat yang dapat mencegah penuaan dan mencegah penyakit kronis. Berbagai penelitian pada berbagai buah, untuk mencari kandungan anti oksidan yang terbanyak. Berdasarkan penelitian oleh Tuft University USA, dengan metode ORAC (Oxigent Radical Absorban Capacity) didapat kandungan anti oksidan bubuk teh hijau jauh mengalahkan kandungan dari Pomegranates ataupun Blueberry. Rating ORAC bubuk teh hijau adalah 1300 unit/gram sedangkan Pomegranates 105 unit/gram dan Blueberry adalah 91 unit/gram. Wow, SUPER X3.
2. Bubuk teh hijau punya kandungan Catechin EGCg, yaitu Anti Oksidan pemberantas kanker
Ditambah lagi bubuk teh hijau mempunyai kandungan anti oksidan Catechin EGCg (epigallocatechin gallate). Catechin EGCg ini mengandung zat pemberantas kanker. Dan lebih lagi catechin ini dapat melawan zat zat radikal bebas yang dihasilkan dari polusi, sinar UV, radiasi dan zat kimia yang bisa merusak sel dan DNA. Oleh karena itu selain dari produk minuman dan makanan, bubuk hijau juga dipakai untuk produk kecantikan. Misalnya saja Lulur teh hijau maupun sebagai tambahan aroma terapi X3.
3. Mengandung L-Theanine, asam amino yang unik
Bubuk teh hijau kaya akan L-Theanine, yaitu asam amino yang unik yang membantu relaksasi dan mencegah stress. Sebenarnya L-Theanine adalah kandungan umum yang terdapat pada teh hijau / teh hitam. Tetapi dalam bubuk teh hijau kandungannya sekitar 5 kalinya. Dan manfaat tambahan lainnya ialah L-Theanine membantu meningkatkan konsentrasi, sehingga membantu untuk fokus. Wah, belajar sambil menikmati es matcha atau aroma terapi green tea bisa jadi solusi untuk membantu memfokuskan diri ketika belajar atau mengejar deadline kantor X9.
4. Peningkat energi
Satu dari keuntungan yang tidak terduga dari para peminum green tea ialah meningkatkan energi. Membantu melewati hari dengan semangat. Ini berasal dari kandungan kafein dalam bubuk teh hijau. Dan tanpa menimbulkan jantung berdebar. Kayak tagline iklan produk kopi yang ada Luwaknya ya.... ;B.
5. Pembakar Kalori
Bubuk teh hijau mendekati bebas kalori, sangat membantu program pelangsingan. Disamping meningkatkan metabolisme ia juga membakar lemak. Dan tidak menimbulkan ketegangan dalam tubuh, tidak menaikkan tekanan darah dan detak jantung. Sudah enak, sehat lagi ;9.
6. Detoks yang ampuh
Karena warna hijaunya yang mengandung Klorofil sehingga bermanfaat sebagai detoks yang ampuh dimana klorofil bekerja menghilangkan kandungan logam berat dalam tubuh.Kemudian kandungan Klorofil dalam bubuk teh hijau lebih banyak dari teh hijau biasa. Sudah super lalu unik kemudian ampuh lagi.
Adakah alasan untuk menyukai green tea?. Jawabannya banyak. Adakah alasan untuk tidak menyukai green tea?. Jawabannya tidak. Namun suka dan tidak suka bergantung pada selera. Sedangkan selera punya seribu jawaban bercabang yang dipengaruhi oleh berbagai macam hal. Selamat menikmati green tea khususnya japanese green tea ;).
http://id.wikipedia.org/wiki/Teh_hijau
http://greenteachlorophyl.com/?p=90
nggak kebayang gimana rasanya xD
BalasHapusInvite you to enter my giveaways :D
Win eco bag and sativa bracelet from Dskon.com Click Here :)
and
Luch Luch Craft OASAP Giveaway Click here :)
Hope you will join :)
visit my blog ^^
www.luchluchcraft.blogspot.com
Yang paling mendekati rasa green tea jepang asli itu yang adalah minuman green tea di starbucks, harumnya juga mantap ;)
HapusSepertinya bubuk teh yang digunakan memang pesan langsung dari jepang...sepertinya...
oh berarti kamu udah pernah coba yang asli dong. gmn rasanya? O.O klo baca komik2 jepang kyknya nggak enak banget deh..
HapusInvite you to enter my giveaways :D
Luch Luch Craft OASAP Giveaway Click here :)
Hope you will join :)
Luch Luch Craft new post Click Here
visit my blog ^^
www.luchluchcraft.blogspot.com
Pernah. Setahun yang lalu teman bawa bubuk teh hijau khusus buat diolah/campuran makanan yang dipesan langsung dari jepang (*perantara toko bahan makanan) ;). Hehehe, bubuknya halus dan berwarna hijau tua terang. Rasa bubuknya pahit ;P. Tapi wa ma teman sangat suka mencium wanginya XD
HapusTeman waktu itu mengolahnya menjadi macha ice cream...dan rasanya uenak dan manis...ya iyalah dicampur gula XP. Rasa asli teh hijau memang asli pahit banget, tapi kalau sudah dicampur gula jadi enak kok ;B
kalo udah pernah ngerasain yg asli, bawaannya jadi suka www
BalasHapusjanuari lalu saga sempet ke Jepang dan cobain teh hijau beberapa kali. yg paling berkesan itu ikut upacara minum teh .w.
meski pahit, karena kedinginan jadi gak masalah www
begitu pulang ke indonesia, beli yg bentuk tea bag. bikin sendiri terus minum sekali-kali, tapi entah kenapa malah hampir menimbulkan maag hwhw
Wah, asik sekali bisa mencicip teh hijau langsung di Jepang sekaligus ikut upacara minum teh ala Jepang ;D
HapusMungkin cara seduhnya salah?
Sudah cek masa kadarluasanya?