Ulasan Film: Black Night, Pertarungan Antara Pengungsi Dengan Penguasa #drakor #distopia #kanareview
Black Night (2023)
Episode: 6
Sinopsis:
Tidak layak huni adalah kondisi Korea Selatan pasca tabrakan komet 40 tahun kemudian. Bencana tersebut membuat Semenanjung Korea menjadi lautan pasir yang dipenuhi oleh debu halus dan populasi manusia hanya tersisa 1%. Tersebutlah pengantar legendaris bernama “5-8” yang kemampuan tempurnya hebat sehingga banyak dijadikan acuan oleh para pengungsi yang tidak memiliki tanda pengenal.
Kesan:
Wah, Kim Woo Bin memang ganteng banget. Jujur, keseluruhan seri Black Night ini diangkut oleh Woo Bin.
Enam episode Black Night memiliki premis cerita yang menjanjikan aksi dan drama pemberontak melawan penguasa atau pihak paling memonopoli simber daya. Dalam hal ini, sumber daya tersebut adalah masker khusus, tangki oksigen, lahan atau rumah aman, produksi makanan dan lain sebagainya.
Sayangnya, walau dipenuhi taburan bintang berpengalaman dan bintang-bintang muda berbakat tapi Black Night memiliki alur cerita super lambat. Naskah dan sinematiknya oke tapi pengarahan film itu kurang oke buat saya. Ada banyak adegan terlalu lambat dan kosong.
Saya pikir jika Black Night dikemas dengan format movie akan lebih mantap dan padat daripada format tv seri. Apalagi Woo Bin memang kualitasnya nggak kaleng-kaleng. Adegan aksi 5-8, kapten Seol Ah dan Sa Wol patut dinantikan.
Penjabaran nilai pribadi dari saya, yaitu:
+ CG Sinematografi 8/10. Kualitas Netflix! Beberapa adegan kejar-kejaran ala “fast & furious” di gurun pun lumayan epik.
+ Busana 8/10. Kali ini tim kostum patut diacungi jempol karena berbagai modifikasi pakaian distopia ala gurun yang meyakinkan
+ Aksi 8/10. Ada adehan pukul-pukulan, tembak-tembakan, kejar-kejaran yang bagus.
+ Plot cerita 6/10. Seperti yang saya bilang di atas kalau premis ceritanya oke, hanya kurang padat dalam segi alur cerita.
+ Karakter 6/10. Karakter cukup oke, hanya momentumnya kurang oke saat dramatisasi masa lalu.
+ Gore 5/10. Ada darah tapi diambil dengan durasi yang tidak lama dan sudut yang tidak terlalu banyak terlihat.
+ All over 7/10 untuk seri Netflix dystopia Korea yang diperankan oleh Kim Woo Bin. Nilai 7 ini untuk kegantengan Woo Bin dan adegan aksinya yang saya sukai. Bukannya saya tidak suka film dystopia Korea. Tema distopia sendiri sudah banyak digodok dari berbagai sisi oleh perfileman Holywood. Distopia Korea hanya belum menemukan formula “berbeda” dan momentum adegan yang pas untuk saya.
Film distopia terbaik buat saya masih dipegang oleh Dune, Maze Runner, Hunger Games, Divergent.
Hidden Gem movie distopia (non-zombie) yang jarang dibicarakan rekomendasi saya adalah Alita: Battle Angel, The Darkest Minds dan Mortal Engines.
Oh ya, seri Netflix Lost in Space juga ok banget. Layak ditonton. 3 season tamat!
#netflix #blacknight #kimwoobin #drakor #koreanseries # #kanareview
Komentar
Posting Komentar