Langsung ke konten utama

Mikuya Ramen Jya Jya Flavor ~ edisi review


Luangkan waktu untuk menikmati santapan,
ketika kesibukan menjadi sesuatu yang diprioritaskan,
dan timeline media social menjadi lebih banyak sampah serta zombie.
Walaupun santapan itu cuma berupa ramen goreng,
yaitu Mikuya Ramen Jya Jya Flavor.




                                   



Setelah beberapa waktu lalu saya menulis review Mikuya Ramen Tori Kara Flavor maka hari ini giliran saudaranya yaitu Mikuya Ramen Jya Jya Flavor (rasa pasta pedas kedelai hitam). Yang sebelumnya berkuah maka ini versi gorengnya dengan tambahan saus jya jya. Jya-jya? kok saya jadi ingat pasta kedelai hitam yang suka dimakan bareng mie tebal oleh para aktor di drama korea. Hehehe, sausnya mirip-mirip seperti itu. Harga kedua Mikuya ramen ini sama. Hmm, patut dicobakan!




Di dalam bungkus Mikuya Ramen Jya Jya Flavor (rasa pasta pedas kedelai hitam) terdapat ramen yang padat dengan diameter sedang. Lebih besar sedikit dibanding mie biasa dan lebih kecil dibanding versi udon. Kemudian ada tiga bungkus bumbu yaitu saus jya jya, minyak dan daging sayuran kering.

Cara memasaknya sama seperti mie instan biasa hanya lebih lama agar ramen menjadi lebih lembut dan nikmat. Jangan lupa memasaknya dibarengi dengan daging sayuran kering agar daging dan sayuran juga ikut matang. Petunjuknya sama seperti yang ada di bungkus ramen bagian belakang. Ramen kemudian ditiriskan setelah matang dan lembut sesuai selera masing-masing.






Ramen yang telah diletakkan di piring dapat dituang minyak dan saus jya jya. Kemudian aduk rata sampai semua berwarna coklat sempurna. Glup, jadi lapar nih... ;9


Hmm, tengok ke kanan. Hmm, tengok ke kiri. Hmm, tengok ke atas. Rasanya lumayan loh untuk jenis ramen goreng dengan saus tipe jya jya. Tidak terlalu pedas dan manisnya terasa lembut. Kata nyokap sih lebih mirip mie yamin, hehehe. Jadi yang menyukai mie yamin ketika membeli mie ayam kemungkinan besar akan menyukai Mikuya Ramen Jya Jya Flavor (rasa pasta pedas kedelai hitam) ini. Kalau saya lebih suka yang berkuah karena lebih gurih. Apakah jika dimasak dengan potongan cabai rawit akan menjadi lebih enak?!? *coba ah *LOL

Mikuya Ramen Jya Jya Flavor (rasa pasta pedas kedelai hitam): 7/10.










Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Infinite Sea - Lautan Tak Bertepi (The 5th Wave, #2) by Rick Yancey

The Infinite Sea - Lautan Tak Bertepi by Rick Yancey My rating: 4 of 5 stars Sinopsis: Bagaimana cara melenyapkan miliaran manusia penghuni Bumi? Lenyapkan sisi kemanusiaan mereka. Nyaris mustahil rasanya selamat dari empat Gelombang pertama. Tetapi Cassie Sullivan berhasil, dan sekarang ia hidup di dunia baru, dunia tanpa rasa percaya pada sesama. Saat Gelombang 5 menyapu segalanya, Cassie, Ben, dan Ringer dipaksa berhadapan dengan tujuan utama para Makhluk Lain: pemusnahan umat manusia. Maka mereka pun terlibat dalam pertempuran terdahsyat: antara hidup dan mati, cinta dan benci, harapan dan kenyataan.  ------------------------------------------------------------------------------------------------------------ The Infinite Sea - Lautan Tak Bertepi merupakan buku kedua (#2) dari seri The 5th Wave/Gelombang 5. Sudah diterbitkan 3 novel lengkap oleh Gramedia Pustaka. Kemudian  The 5th Wave - Gelombang 5  telah diadaptasi ke layar bioskop dengan judul yang sa

Bishounen VS Ikemen

Dear Para Bishounen dan Ikemen, Sebenarnya lagi senang nonton dorama sih. Jadi kebawa-bawa dah istilah bishounen dan ikemennya. Lalu setelah itu wa mulai bertanya ada atau tidak perbedaan makna bishounen dan ikemen, atau sama saja pengunaan kedua kata tersebut?. Sebagai dasar atau bayangan awal, keduanya adalah istilah jepang untuk menunjukkan pemuda cantik. Hayo, pemuda cantik yang seperti apa?. Wa jadi berdebar-debar sendiri nih... *LOL XD 1) (*o*)q Oke, pertama kita mulai dari asal katanya menurut wikipedia jepang. Namun, karena isi wikipedia sendiri dapat "diciptakan" oleh penggunanya dimana setiap orang dapat berkontribusi dalam penulisan dan mengubah suatu artikel berarti wikipedia bukan bahan referensi yang valid seperti buku dan lain sebagainya. Tetapi wikipedia merupakan sumber referensi yang patut diperhitungkan. Penggunaan wikipedia jepang yang ditulis oleh orang jepang memberikan kita sudut pandang dari orang jepang. Oleh karena itu, mari kita telusuri arti

The Mortal Instruments: City of Bones (Movie)

*Film adaptasi (2013) dari novel karya Cassandra Clare. Wa merasa 'ngeh' waktu melihat poster Mortal Instruments City of Bones pertama kali di tahun 2013. Wah, adaptasi dari novel nih. Lalu ingatan yang muncul selanjutnya adalah nama Jace! Padahal wa lumayan geregetan sama Jace yang sombong itu alias bukan karakter favorit ;'D. Kemudian keingat 3 novelnya yang wa baca dari pinjaman teman beberapa tahun lalu. Terakhir menetapkan hati untuk menonton filmnya di bioskop. Ternyata rencana cuma rencana karena sibuk, film The Mortal Instruments: City of Bones lewat tanpa wa tonton... Di awal bulan tahun 2015 ini, akhirnya wa nonton film The Mortal Instruments: City of Bones juga. Dari posternya sih wa tidak ekspektasi berlebihan mengenai adaptasi novel yang benar-benar 'wow' seperti film Hunger Games yang memang memuaskan pembaca novelnya. Secara plot cerita tidak ada masalah bagi wa. Lupa-lupa ingat juga cerita novelnya *plak ;P. Kalau visualnya dapetlah, wa su