The Makanai: Cooking for Maiko House/ Maiko-san Chi no Makanai-san #dorama #kanarankareview

The Makanai: Cooking for Maiko House/ Maiko-san Chi no Makanai-san (2023)

Episode: 9

Sinopsis:

Kiyo Nazuki (Nana Mori) dan Sumire Herai (Natsuki Deguchi) merupakan sehabat dari kecil, kemudian mereka berkeinginan menjadi seorang Maiko . Sayangnya, kemampuan yang dimiliki Kiyo belum cukup untuk merealisasikan keinginannya menjadi seorang Maiko. Apa yang kemudian terjadi dengan Kiyo?

Kesan:

Hangat dan lezat adalah kesan awal dari The Makanai: Cooking for Maiko House/ Maiko-san Chi no Makanai-san. Kemudian, selama menonton bertambah episode jadi bertambah dengan konflik dan pengetahuan dasar tentang Maiko. Maiko sendiri adalah julukan untuk gadis-gadis yang masih dalam masa pelatihan kesenian tradisional Jepang untuk menjadi Seniman-Penghibur. Seri Jepang yang bagus untuk tontonan yang menghibur dan santai. 👌

The Makanai: Cooking for Maiko House adalah seri Jepang buatan Netflix yang diadaptasi dari manga Jepang dengan judul Maiko-san Chi no Makanai-san karya Koyama Aiko sensei. Saya belum pernah membaca manga beliau jadi tidak bisa memberi perbandingan antara versi manga dengan versi Netflix. Tapi saya sangat menikmati seri versi Netflix yang lambat tetapi bernuansa santai dan banyak mengandung adegan kehidupan sehari-hari.

Oh ya, ada versi anime 12 episode! Dengan judul Maiko-san Chi no Makanai-san, Kiyo in Kyoto: From the Maiko House yang tayang di NKH pada Februari 2021. Ini juga saya belum menonton tapi sinopsisnya sama dengan genre yang tertera yaitu seri makanan dan slide of life. Mari menonton versi animenya juga.

Penjabaran nilai pribadi dari saya, yaitu:

+ CG Sinematografi 8/10 karena banyak adegan masak-memasak dengan nuansa hangat dan mengiurkan. Jadi lapar!

+ Plot cerita 8/10. Cerita slide of life keseharian para Maiko dan Kiyo yang menjadi koki untuk para Maiko.

+ Karakter 8/10. Karakter khas orang Jepang dengan pemikiran dan kebudayaan Jepang.

+ All over 8/10 untuk The Makanai: Cooking for Maiko House buatan Netflix. Benar-benar tontonan yang membuat saya santai diantara gempuran film gore dan berat.

Karakter favorit? karakter Kiyo Nazuki yang bersemangat dan murah senyum. Anak yang sangat positif dan lucu. Mau saya jadikan teman agar bisa memakan masakannya Kiyo… 😬

Nb: https://id.wikipedia.org/wiki/Maiko & https://id.wikipedia.org/wiki/Geisha

#netflix #theMakanaiCookingforMaikoHouse #maiko #slideoflife #japanseries #doramarecommendation #dorama #doramareview #kanarankareview

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Infinite Sea - Lautan Tak Bertepi (The 5th Wave, #2) by Rick Yancey

The Infinite Sea - Lautan Tak Bertepi by Rick Yancey My rating: 4 of 5 stars Sinopsis: Bagaimana cara melenyapkan miliaran manusia penghuni Bumi? Lenyapkan sisi kemanusiaan mereka. Nyaris mustahil rasanya selamat dari empat Gelombang pertama. Tetapi Cassie Sullivan berhasil, dan sekarang ia hidup di dunia baru, dunia tanpa rasa percaya pada sesama. Saat Gelombang 5 menyapu segalanya, Cassie, Ben, dan Ringer dipaksa berhadapan dengan tujuan utama para Makhluk Lain: pemusnahan umat manusia. Maka mereka pun terlibat dalam pertempuran terdahsyat: antara hidup dan mati, cinta dan benci, harapan dan kenyataan. ------------------------------------------------------------------------------------------------------------ The Infinite Sea - Lautan Tak Bertepi merupakan buku kedua (#2) dari seri The 5th Wave/Gelombang 5. Sudah diterbitkan 3 novel lengkap oleh Gramedia Pustaka. Kemudian The 5th Wave - Gelombang 5 telah diadaptasi ke layar bioskop dengan judul yang sa

Baca selengkapnya

Bishounen VS Ikemen

Dear Para Bishounen dan Ikemen, Sebenarnya lagi senang nonton dorama sih. Jadi kebawa-bawa dah istilah bishounen dan ikemennya. Lalu setelah itu wa mulai bertanya ada atau tidak perbedaan makna bishounen dan ikemen, atau sama saja pengunaan kedua kata tersebut?. Sebagai dasar atau bayangan awal, keduanya adalah istilah jepang untuk menunjukkan pemuda cantik. Hayo, pemuda cantik yang seperti apa?. Wa jadi berdebar-debar sendiri nih... *LOL XD 1) (*o*)q Oke, pertama kita mulai dari asal katanya menurut wikipedia jepang. Namun, karena isi wikipedia sendiri dapat "diciptakan" oleh penggunanya dimana setiap orang dapat berkontribusi dalam penulisan dan mengubah suatu artikel berarti wikipedia bukan bahan referensi yang valid seperti buku dan lain sebagainya. Tetapi wikipedia merupakan sumber referensi yang patut diperhitungkan. Penggunaan wikipedia jepang yang ditulis oleh orang jepang memberikan kita sudut pandang dari orang jepang. Oleh karena itu, mari kita telusuri arti

Baca selengkapnya

The Mortal Instruments: City of Bones (Movie)

*Film adaptasi (2013) dari novel karya Cassandra Clare. Wa merasa 'ngeh' waktu melihat poster Mortal Instruments City of Bones pertama kali di tahun 2013. Wah, adaptasi dari novel nih. Lalu ingatan yang muncul selanjutnya adalah nama Jace! Padahal wa lumayan geregetan sama Jace yang sombong itu alias bukan karakter favorit ;'D. Kemudian keingat 3 novelnya yang wa baca dari pinjaman teman beberapa tahun lalu. Terakhir menetapkan hati untuk menonton filmnya di bioskop. Ternyata rencana cuma rencana karena sibuk, film The Mortal Instruments: City of Bones lewat tanpa wa tonton... Di awal bulan tahun 2015 ini, akhirnya wa nonton film The Mortal Instruments: City of Bones juga. Dari posternya sih wa tidak ekspektasi berlebihan mengenai adaptasi novel yang benar-benar 'wow' seperti film Hunger Games yang memang memuaskan pembaca novelnya. Secara plot cerita tidak ada masalah bagi wa. Lupa-lupa ingat juga cerita novelnya *plak ;P. Kalau visualnya dapetlah, wa su